Ini Respon Iran Saat Dikritik AS Soal Bantuan Ke Palestina

Ini Respon Iran Saat Dikritik AS Soal Bantuan Ke Palestina
Ini Respon Iran Saat Dikritik AS Soal Bantuan Ke Palestina. Mengenai pernyataan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo, Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif angkat bicara mengenai bantuan untuk Palestina. Pompeo menyebut Teheran kurang berbuat banyak untuk membantu Palestina.
Melalui akun Twitternya, Zarif menuturkan bahwa pemerintah AS saat ini benar-benar lucu dan labil. Dia menyebut, di satu titik AS mengkritik Iran lantaran dinilai boros, tetapi di satu titik AS juga mengkritik Iran lantaran kurang membantu Palestina.
“Rezim Trump  benar-benar lucu. Satu minggu lalu, poin pembicaraannya adalah bahwa kami “menyia-nyiakan” sumber daya kami di luar negeri, minggu ini adalah kami belum cukup mendukung keuangan Palestina,” kata zarif, seperti dilansir Sputnik pada Minggu (9/9).
Sebelumnya diwartakan, Pompeo menilai Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei munafik. Menurutnya, rezim Iran pelit lantaran hanya menyumbangkan sejumlah kecil uang untuk organisasi bantuan PBB untuk Palestina.
“Rezim Iran menghukum warga Palestina dengan memberi mereka hanya USD 20 ribu, ya, USD 20 ribu melalui UNWRA dari 2008 hingga 2017,” kata Pompeo.
Menurutnya, fakta bahwa sejak tahun 1994, AS menyediakan USD 6,3 miliar bantuan untuk mendukung rakyat Palestina. “Rezim korup Iran menyediakan ratusan juta bantuan kepada teroris yang membahayakan kehidupan dan mata pencaharian warga Palestina,” ujar Pompeo.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Melalui Payung Ayo Olahraga, Sepeda Nusantara Etape 18 Berlangsung Di Ternate

Image
Melalui Payung Ayo Olahraga, Sepeda Nusantara Etape 18 Berlangsung Di Ternate. Gelaran Sepeda Nusantara Etape 18 yang berlangsung di Ternate, Maluku Utara, terasa sangat istimewa. Pasalnya, program unggulan Kemenpora melalui payung Ayo Olahraga tersebut menjadi rangkaian Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2018. Sejak Minggu (9/9/2018) pagi, ribuan masyarakat Ternate sudah memadati kawasan Land Mark yang menjadi lokasi start dan finis. Sama seperti lokasi lainnya, sebelum menggowes sejauh 5km, semua peserta diajak bersenam Ayo Olahraga. Kemudian tepat pukul 08.00WIT, Deputi III Bidang Pemberdayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta melepas para peserta. Tetapi sebelumnya dalam sambutan Isnanta mengungkapkan rasa senangnya dengan animo masyarakat Ternate. “Alhamdulillah etape ke-18, etape kota Ternate Maluku Utara, bertepatan dengan Hari Olahraga Nasional. Kegiatan ini sekaligus mengkampanyekan dan mensosialisasikan gerakan Ayo Olahraga dan mempromosikan Asian Para Games 2018,” ucap...
Read more

1.328 Pelari Ikuti Event Internasional Bintan Marathon, Prajurit 136 Tuah Sakti Naik Podium

Image
1.328 Pelari Ikuti Event Internasional Bintan Marathon, Prajurit 136 Tuah Sakti Naik Podium. Dalam event International Bintan Marathon (IBM) di area Lagoi Bay, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, Prajurit Batalyon Infanteri (Yonif) Raider Khusus 136/Tuah Sakti (TS) keluar sebagai juara tiga pada Minggu (9/9/208). Lomba ini diikuti sebanyak 1.328 orang pelari terdiri dari 33 negara. Komandan Yonif (Danyon) Raider Khusus 136/TS Letnan Kolonel Inf Hasbul Hasiek Lubis mengatakan, dalam event  International Bintan Marathon lima orang prajurit Raider Khusus 136/TS berhasil masuk dalam 10 besar. Dari ribuan pelari itu,  Prada M. Yusuf prajurit TNI AD dari kesatuan Yonif Raider Khusus 136/TS menjadi pemenang ketiga dalam kategori Half Marathon 21K, dengan catatan waktu 1 jam 23 menit 48 detik. “Alhamdulillah, Prada M Yusuf keluar sebagai juara tiga dan empat prajurit lainnya masuk dalam urutan 10 besar,” kata Hasbul. Danyon Yonif Raider Khusus 136/TS memberikan apresiasi terh...
Read more

Tidak Lagi Dibatasi Nomenklatur, Kini Perguruan Tinggi Bisa Membuka Prodi Bidang Baru

Image
Tidak Lagi Dibatasi Nomenklatur, Kini Perguruan Tinggi Bisa Membuka Prodi Bidang Baru. Kini perguruan tinggi bisa membuka program studi baru yang diperlukan sesuai dengan permintaan dunia kerja. Prodi baru tidak lagi dibatasi nomenklatur yang dibuat pemerintah. Pembukaan prodi baru cukup diajukan ke Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI). Dijen Kelembagaan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Patdono Suwignjo menjelaskan, kebijakan baru pemerintah kini membuka lebar nomenklatur program studi. Sehingga tidak harus sesuai dengan Lampiran Permenristekdikti nomor 257 tahun 2017. “Semua program studi bisa diusulkan, nanti dievaluasi.” kata Patdono ditemui di Rapat Koordinasi LLDIKTI Wilayah I-XIV di Hotel Courtyard Marriot Bandung, Jumat, 7 September 2018. Ia mengatakan, saat ini sudah ada 120 prodi baru yang sudah disetujui. Baik di bidang sosial, maupun eksakta. Menurut Patdono, kebijakan ini dibuat untuk mengimbangi dunia kerja yang berkembang cepa...
Read more